BONE, RADARBONE.FAJAR.CO.ID-- Pemerintah Kabupaten Bone terus berupaya menurunkan angka stunting mendukung Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Stunting (RAN PASTI).
Apel Siaga Tim Pendamping Keluarga Nusantara Bergerak
Dalam Upaya Percepatan Penurunan Angka Stunting pun digelar di halaman Rujab Bupati Bone, Jl Petta Ponggawae Kelurahan Watampone Kecamatan Tanete Riattang Kamis, 12 Mei pagi ini.
Sebanyak 1.851 Tim Pendamping Keluarga (TPK) terdiri dari 617 TP PKK, 617 bidan desa dan 617 Kader IMP dikerahkan untuk bersinergi memberikan penyuluhan dan pendampingan.
Wakil Bupati Bone, Drs H Ambo Dalle MM bertindak selaku Inspektur Apel Siaga dalam sambutannya menegaskan selain 1.851 TPK, juga dibutuhkan kesatuan terintegrasi dari OPD, camat, dan semua stakeholder terkait melakukan upaya percepatan penurunan angka stunting.
"TPK ini akan menyasar calon pengantin, pasangan usia subur, hingga keluarga beresiko stunting, " tegas Wabup Bone.
Lebih lanjut Ambo Dalle mengimbaukan 1000 hari pertama kehidupan perlu diperhatikan pengasuhannya.
"Masih banyak keluarga yang tidak paham mengenai pengasuhan yang baik da 1000 hari pertama kehidupan sehingga beresiko stunting, " tambahnya.
Sementara Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Ir H Risal MSi dalam laporannya mengatakan, 1.851 TPK yang diterjunkan, sebelumnya telah mendapatkan pembekalan melakukan pendekatan terhadap keluarga.
Perlu diketahui bahwa, Apel Siaga TPK Nusantara Bergerak ini juga dihadiri Forkopimda Kabupaten Bone dan juga Kepala OPD dan Camat wilayah Kota Watampone.
