LUWU UTARA, RADARBONE.FAJAR.CO.ID--Dinas Sosial (Dinsos) Luwu Utara menggelar kegiatan peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan Konsolidasi Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) Se-Luwu Raya dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial tahun 2022.
Konsolidasi ini berlangsung di Lapangan Desa Lantang Tallang Kecamatan Masamba, Senin 28 November 2022.
Ketua panitia dalam hal ini Plt Kepala dinas sosial Luwu Utara, Ari Setiawan dalam laporannya mengatakan, pelatihan ini digelar dalam rangka peningkatan kapasitas dan mengembangkan kemampuan para PSKS tentang peran dan fungsi, serta pembentukan karakter, diskusi kelompok dan pemecahan kasus.
"Termasuk terwujudnya kader/motivator, Fasilitator dan advokasi dalam pemberdayaan masyarakat yang bersedia bekerja melalui kelompok organisasinya (TKSK, Karang Taruna, Tagana, PKH, Maupun organisasi sosial lainnya)," tegasnya.
Pelatihan ini di laksanakan selama 4 hari dan di ikuti oleh 90 orang peserta yang berasal dari Perwakilan masing-masing kabupaten (Luwu, Palopo, Luwu timur dan Luwu Utara).
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani dalam sambutannya menegaskan, permasalaha sosial dari ke waktu semakin meningkat,
Kemajuan Zaman dan tekhnologi lanjut IDP sapaan akrabnya, tidak bisa dielakkan, oleh karena itu perlu disiapkan Sumber daya manusia yang siap.
"Banyak program yang di kucurkan oleh kementrian sosial, tapi yang menjadi pertanyaan adalah bukannya berkurang tetapi penerimanya semakin bertambah, ini menjadi PR bersama kira-kira di mana letak permasalahannya, apakah di program, pendamping, atau masyarakat penerima," tukasnya.
Oleh karena itu kegiatan peningkatan SDM yang digelar Dinsos lanjut bupati, menjadi sangat penting artinya.
"Supaya kita bisa potret itu, karena kebahagiaan sebuah pendamping kalau apa yang di dampingi itu sukses. Kita harus siap menghadapi kemunginan terjadinya resesi di tahun 2023, penguatan kapasitas SDM PSKS menjadi sangat penting untuk penguatan bagi masyarakat kita yang mendapatkan program," tegas Ketua DPD II Golkar Luwu Utara tersebut.
Program PSKS cukup banyak termasuk program pelatihan yang ada bahkan setelah pelatihan di berikan harpannya peluang ini dapat di maksimalkan dengan baik dan benar-benar di terima oleh orang-orang yang benar-benar siap.
"Pastikan masyarakat kita jangan semakin terpuruk kehidupannya bila memasuki resesi nanti, ke dua optimalkan sumber daya yang kita miliki baik itu SDA, SDM, sumber daya pembiayaan kita berharap resesi ini dapat kita lalui dengan tidak menurunkan kwalitas kehidupan masyarakat kita," kunci IDP.
*
