Tampilkan Metode Penyuluhan Baru, Sri Meliana Raih Juara Pertama di Bone, Wakili Sulsel Ajang Penyuluh Award Tingkat Nasional

  • Bagikan

Sri Meliana SH, tak banyak sosok perempuan yang mampu mencetak sejarah dalam kegiatan penyuluhan di Sulawesi Selatan (Sulsel). Sri Meliana mampu menyita perhatian di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone dengan torehan prestasi dalam menggapai kinerjanya.

Sebagai bukti, srikandi dari Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Tanete Riattang, sukses menjadi juara pertama dalam kegiatan Penyuluh Award Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2025. Keberhasilan bagi wanita kelahiran 5 Agustus 1995 sebagai pemenang utama itu karena mampu tampil dalam metode penyuluhan baru.

Alhasil, Sri yang mendapat tugas tambahan sebagai Humas KUA Kecamatan Tanete Riattang itu selain berhak mendapatkan sertifikat dari Kementerian Agama, juga memperoleh uang pembinaan.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone, H. Abdul Rafik, menyerahkan penghargaan kepada Sri Meliana atas prestasinya meraih juara 1 Penyuluh Award Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2025 dalam kategori Metode Penyuluhan Baru.

Penyerahan piagam sertifikat tersebut berlangsung usai mengikuti upacara peringatan Hari Kesadaran Nasional di halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone, Senin (19/05/2025).

Upacara tersebut berlangsung khidmat dan dihadiri oleh seluruh pejabat, serta pegawai Kementerian Agama Kabupaten Bone.

Penghargaan ini menjadi pengakuan atas dedikasi dan inovasi dalam menyampaikan materi penyuluhan agama kepada masyarakat.

Metode penyuluhan baru yang ia kembangkan dinilai efektif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini, sehingga mendapatkan apresiasi tinggi di tingkat provinsi.

Atas capaian tersebut, Sri Meliana kini dipercaya mewakili Provinsi Sulawesi Selatan dalam ajang Penyuluh Award tingkat nasional.

Ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kementerian Agama Kabupaten Bone, khususnya jajaran penyuluh agama Islam.

Sri menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang mendalam kepada seluruh jajaran Kementerian Agama Kabupaten Bone.

"Saya mohon petunjuk dan bimbinganta, karena tanpa arahan dan dukungan dari kita semua, saya bukanlah apa-apa," ungkapnya.

Sementara Kepala Kantor Kemenag Bone, H. Abdul Rafik, turut memberikan apresiasi atas pencapaian Sri Meliana. Ia berharap prestasi tersebut menjadi motivasi bagi seluruh penyuluh untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan keagamaan kepada masyarakat.

Kegiatan penyerahan penghargaan ini menjadi penutup yang manis dari upacara Hari Kesadaran Nasional di lingkungan Kemenag Bone. Seluruh peserta memberikan tepuk tangan sebagai bentuk dukungan dan doa bagi kesuksesan di ajang nasional mendatang.

  • Bagikan

Exit mobile version