WATAMPONE, RADAR BONE, CO.ID--Sebagai kampus pencetak guru, Universitas Muhammadiyah (UNIM) Bone terus dilirik dan mendapat kepercayaan masyarakat untuk mendaftar mahasiswa baru.
Terbukti, jumlah mahasiswa baru yang resmi mendaftar, bukan hanya dari Bone Provinsi Sulawesi Selatan, juga berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan dan Sulawesi sendiri.
Mereka pendaftar dari luar Bone tersebut mendongkrak Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UNIM Bone terus meningkat. Panitia PMB optimis tembus 1.000 pendaftar tahun 2025.
Sehingga UNIM Bone kembali mencatat tren positif dalam proses PMB tahun akademik ini. Dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah pendaftar mengalami peningkatan signifikan.
"Hal ini menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap UNIM Bone semakin kuat dari waktu ke waktu, terkonfirmasi bahwa pendaftar tahun ini terdapat banyak dari berbagai daerah kabupaten dan provinsi di luar Sulawesi Selatan, ada beberapa yang tercatat pendaftar dari NTT, Kalimantan, Sultra, Sulteng serta di berbagai kabupaten di Sulsel," ujar Kepala Biro Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB), H. Sandi, S.Pd., M.Pd.
Ia menyampaikan rasa syukur dan optimisme atas capaian sementara ini.
“Alhamdulillah, trend pendaftaran tahun ini terus meningkat. Kami optimis jumlah mahasiswa baru yang diterima bisa tembus di angka 1.000,” ungkapnya.
Peningkatan ini merupakan hasil dari berbagai langkah strategis, di antaranya optimalisasi promosi digital, terutama melalui media sosial dan platform online. Kemitraan dengan sekolah-sekolah melalui program sosialisasi langsung, layanan pendaftaran yang mudah dan cepat, baik secara daring (online) maupun luring (offline). Serta dukungan penuh dari pimpinan universitas dan segenap sivitas akademika.
Dengan semangat memberikan layanan pendidikan terbaik, UNIM Bone terus memperkuat komitmennya sebagai perguruan tinggi yang Islami, education, innovation,dan business serta responsif terhadap kebutuhan zaman.
Sebagai tambahan informasi penerimaan mahasiswa baru saat ini berlangsung gelombang ke dua hingga akhir Juni 2025. Dan akan dibuka kembali pada gelombang ketiga Juli-September 2025 jika masih memungkinkan untuk mengisi kekosongan kuota yang tersedia di masing-masing prodi.
Tersedia 12 program studi (Prodi) untuk S1 dan prodi Bahasa Indonesia untuk S2 serta program RPL. Daftar sekarang di UNIM Bone, juga terdapat beasiswa tahfiz.
