WATAMPONE, RADARBONE, ID–Ketersediaan beras di Bulog Bone hingga beberapa bulan dipastikan aman. Kepastian stok beras cukup memenuhi kebutuhan masyarakat dan pemerintah.
Sehingga tidak ada keraguan untuk memperoleh beras baik jelang ramadhan hingga lebaran idul fitri tahun 2022. Hal itu diungkapkan Kepala Bulog Bone Abd Halim Sarro kepada RADAR BONE kemarin. Dia mengatakan stok beras saat ini sudah mencapai 13 ribu ton. “Beras Bone kuasai hampir 15 persen dari total stok Bulog se Sulselbar,” tuturnya.
Bahkan dia juga siap menyalurkan beras jika dibutuhkan terjadi bencana atau kebutuhan warga. Termasuk menjamin kualitas beras yang akan didistribusikan kepada semua pihak dalam keadaan bagus. “Kita jamin beras bulog layak konsumsi untuk kebutuhan masyarakat,” tuturnya.
Bulog sendiri juga siap meramaikan pangan murah yang disenggarakan Dinas Ketahana Pangan Kabupaten Bone dalam waktu dekat. Kehadiran pangan murah digelar ini untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok jelang bulan suci ramadan. Permintaan kebutuhan pokok dipasaran melonjak tajam yang bisa berdampak peningkatan harga.
Sementara Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bone yang senantiasa berupaya menjaga stabilitas harga, bergandengan tangan dengan Satuan Tugas (Satgas) Pangan Kabupaten Bone pun melakukan pemantauan harga pasar.
Dipimpin langsung Sekda Kabupaten Bone, Drs H Andi Islamuddin, MH selaku Ketua Harian TPID Bone sekaligus Ketua Satgas Pangan, memantau harga sembako di Pasar Bajoe, Jumat, 25 Maret 2022.
“Stok kebutuhan pokok tersedia dan pada umumnya harganya pun masiih stabil. Kecuali tepung terigu ada peningkatan harga jelang Ramadan,” terangnya didampingi Asiten II Bidang Ekbang, A Ikhwan Burhanuddin, SH, MH.