Bupati Indah Resmikan Pemanfaatan Pasar Rakyat Tarue

  • Bagikan

𝐋𝐮𝐰𝐮 𝐔𝐭𝐚𝐫𝐚 , RADARBONE.FAJAR.CO.ID- Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani meresmikan pemanfaatan pasar rakyat Tarue Kecamatan Sabbang Selatan.

Pasar ini dibangun melalui dana TP (Tugas Pembantuan) Kementrian Perdagangan RI Tahun Anggaran 2022.

Plt Kadis DP2KUKM Drs. H. Muh. Kasrum melaporkan, kegiatan pemanfaatan pembangunan/revitalisasi pasar rakyat Tarue melalui dana Tugas Pembantuan (TP) Tahun Anggaran 2022 yang bertujuan untuk peningkatan perekonomian masyarakat, penciptaan lapangan kerja dan pemberdayaan usaha mikro dan kecil.

"Dengan terbangunnya pasar rakyat ini dapat dimanfaatkan dengan baik serta dapat memberikan nilai tambah bagi perekonomian masyarakat Kecamatan Sabbang Selatan khususnya dan kita berharap masyarakat tarue dan sekitarnya kedepan pasar ini dapat lebih maju seiring dengan perkembangan perekenomian masyarakat," bebernya.

Lebih lanjut Kasrum menuturkan, tujuan dari terbangunnya pasar adalah dapat menampung para pedagang pasar, dapat tercipta aktifitas jual beli yang nyaman antara pedagang dan pembeli sehingga pergerakkan ekonomi dari berbagai sumber seperti komunitas pedagang, perkebunan dan komunitas memberikan nilai positif dan komunitas kelautan dapat pertumbuhan ekonomi baik secara individu maupun secara umum.

Sementara itu, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani mengaku bersyukur, tahun pertama ini digunakan untuk meresmikan pemanfaatan pasar Tarue.

"Alhamdulillah dua tahun berturut-turut di awal tahun saya gunakan untuk meresmikan pasar yang sumber pembiayaannya dari dana TP Kementerian Perdagangan yang kita selesaikan lebih awal dan pelaksanaannya juga telah kita laksanakan lebih awal," ujar Indah.

Bupati dua periode ini mengatakan tahun depan kita dapat alokasi anggaran untuk pengembangan pasar rakyat Kecamatan Sukamaju dan Sukamaju Selatan.

"Salah satu pendukung pembangunan adalah kondutifitas suatu wilayah, mengingat 2 Kecamatan tersebut lahan sudah tersedih dan kondusif" Tuturnya.

Olehnya kata Indah, kita berharap dengan adanya pasar ini aktifitas pedagang dan pembeli bisa lebih sehat dan bisa bersaing dengan retail modern.

"Yang paling penting adalah pasar itu bersih juga sehat dan saya berharap pasar ini dapat segera difungsikan karena target kita januari ini sudah bisa digunakan serta segera dimanfaatkan dan saya titip dipastikan pemanfaatan dapat berjalan dengan baik, dipelihara karena bangunan sebagus apapun jika tidak dipelihara akan rusak" Ungkap IDP.

Untuk sekedar diketahui pembangunan Non-Prototipe pasar rakyat Tarue dibangun melalui Dana Tugas Pembantuan Kementerian Perdagangan RI dengan Anggaran sebesar Rp. 3 miliar dengan daya tampung pedagang kurang lebih 70 Pedagang, terdiri dari 18 yang diperuntukkan untuk pedagang kios dan 52 untuk pedagang los.

  • Bagikan