Warga Diduga Pemilik Ladang Ganja di Bohonglangi Pernah Diusir Warga, Tapi Ada Tokoh Masyarakat Jadi Penjamin

  • Bagikan
Ilustrasi

BONTOCANI, RADARBONE.FAJAR.CO.ID--RA (45) pemilik ladang Ganja di Dusun Bohonglangi Desa Bontojai Kecamatan Bontocani Sulsel, disebut merupakan warga Kolaka Sulawesi Tenggara.

Sebelum digerebek, RA pernah diusir oleh warga bersama dengan pemerintah setempat. Namun belakangan karena ada tokoh masyarakat menjamin hingga akhirnya dibiarkan tetap tinggal.

"Pemiliknya ini tidak pernah lama kalau datang. Dia biasa sebulan sekali, setelah itu kalau pergi lagi. Info saya dengar-dengar dia orang Kolaka, Sulawesi Tenggara," ungkap seorang pemerintah desa setempat yang enggan namanya dimediakan.

Warga tersebut melanjutkan, saat ini tim Polda bersama dengan pemerintah desa masih berada di lokasi. Namun letak ladang tersebut berada di lereng gunung dan tak ada jaringan selular.

"Tak ada jaringan di sana, paling nanti baru bisa dihubungi kalau sudah pulang dari lokasi," ungkapnya.

Salah seorang warga Bontojai juga membenarkan adanya penggerebakan diduga ladang ganja di Bohonglangi. "Polisi dari Polda yang turun. Kades dan perangkat desa mendampingi ke lokasi," ucapnya.

Ia juga mengaku, tak tahu pasti berapa luas lahan kebun ganja. "Lokasinya sulit dijangku karena berada dipuncak gunung," ucap sumber tersebut.

Kepala Desa Bontojai, Andi Alimuddin yang dikonfirmasi terkait penggerebekan di wilayahnya hingga saat ini belum berhasil.

Nomor ponselnya tak aktif, menurut info Kades masih berada di lokasi bersama dengan tim Polda Sulsel.

*

  • Bagikan