BONE, RADARBONE.FAJAR.CO.ID--Perebutan kursi DPR RI di dapil Sulsel II kian sengit. Kualitas caleg hampir merata. Dari sekian calon wakil rakyat di dapil tersebut, Devi Anggriany menjadi salah satu yang paling dijagokan meraih satu kursi dari 9 kuota kursi DPR RI di dapil tersebut.
Devi yang juga ketua Srikandi Pemuda Pancasila Kota Parepare itu, diketahui merupakan istri dari politisi Nasdem sekaligus Anggota DPRD Sulsel, H Irwan (Kandidat Bupati Pangkep). Devi lahir di Kota Parepare 4 Agustus 1987.
Di Bone, Devi juga cukup diperhitungkan. Apalagi bertandeng dengan sosok Wakil Ketua Komisi IV DPRD Bone dari Fraksi Nasdem, Andi Muh Salam (Lilo AK). Lilo dikenal memiliki jaringan pemenangan yang mengakar di dapilnya.
Disamping itu, Devi bersama tim kerabat juga aktif menggarap kantong-kantong suara di Kabupaten Bone. Devi mengaku telah mematangkan persiapan menghadapi Pemilu 2024, salah satunya menyiapkan tim pemenangan di 9 kabupaten yang masuk dalam dapil 2 Sulsel, termasuk Kabupaten Bone.
Devi juga beberapa kali turun langsung ke masyarakat, mensosialisasikan diri termasuk memaparkan visi dan misinya ketika terpilih menjadi Anggota DPR RI.
Devi mengaku, sebagai pendatang baru yang bakal berkontestasi di Pemilu 2024 tingkat pusat, dirinya harus memperkenalkan diri ke masyarakat di dapilnya.
"Saya juga ingin mendengarkan masukan dan aspirasi secara langsung, seperti yang kerap dicontohkan suami saya, yang selalu mendengar aspirasi warga dari pintu ke pintu," ujarnya.
Lebih lanjut, dia menuturkan, majunya kader perempuan dari partai besutan Surya Paloh tersebut, untuk lebih mendekatkan diri ke masyarakat. Hal itu sesuai visinya, bekerja bersama rakyat, untuk rakyat.
Sementara, dalam misinya, dia menyebut bakal memperjuangkan aspirasi rakyat di bidang perempuan, pertanian, perikanan, UMKM, seni dan budaya, serta pelestarian lingkungan hidup.
Diketahui, majunya Devi pada Pemilu 2024 ini juga untuk meneruskan perjuangan sang suami, H Irwan yang saat ini menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi Sulsel dari fraksi Partai Nasdem.
Pada Pemilu 2024 ini, H Irwan tak melanjutkan perjuangan melalui kursi legislatif karena dirinya ingin berkompetisi pada Pilkada sebagai Calon Bupati Pangkep.
Sosialisasi dengan konsep micro targeting, micro campaign dan canvasing. Salah satu bentuknya, yakni menyambangi konstituen dari pintu ke pintu. "Ini sangat memudahkan dirinya bersosialisasi dan mengetahui apa isi hati warga mengenai keinginan mereka terhadap kerja-kerja legislatif atau wakil mereka di DPRD. Sosialisasi dengan konsep atau strategi micro targeting, micro campaign, dan canvasing adalah teknik pendekatan kepada pemilih dengan dua penekanan, yakni meningkatkan diferensiasi dan pendekatan interpersonal," bebernya.
"Saya lakukan ini, agar terbangun chemistry, terbangun kedekatan serta kepercayaan. Door to door, langsung bertemu, diskusi di rumah masyarakat sangat efektif dan mengena di hati," ujarnya.
"Alhamdulilah, respon warga positif, malah menunggu-nunggu kedatangan saya. Tentu semangat dari warga menjadi semangat, menjadi motivasi saya untuk memberi sumbangsih dalam memperjuangkan mereka di DPRD Sulsel, nantinya," tutupnya.
*