Dansatgas Nanggala Ops Damai Cartenzs Putera Mare dari Bone Berhasil Bebaskan Sandera Pilot Susi Air

  • Bagikan

WATAMPONE, RADARBONE.FAJAR.CO.ID--Sosok Letkol Inf Andi Afandi, salah satu putra terbaik dari Bone yang juga Dansatgas Nanggala Operasi Damai Cartenzs turut serta dalam pembebasan Mark Mehrtens Pilot Susi Air setelah di Sandera oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) Egianus Kogoya, di Kabupaten Nduga, Papua. Sabtu(21/9/2024)

Sebelumnya Mark Mehrtens yang merupakan Pilot Susi Air di sandera selama Satu setengah tahun oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) Egianus Kogoya dan akhirnya berhasil di bebaskan berkat kerja keras Tim Gabungan TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenzs.

Menurut Kaops Damai Cartenz 2024 Brigjen Pol Dr Faizal Ramadhani, Satgas Operasi Damai Cartenz 2024 menggunakan soft approach dalam upaya pembebasan. "Ya benar, kami mengedepankan pendekatan melalui tokoh agama, tokoh gereja, tokoh adat dan keluarga dekat dari Egianus Kogoya. Pendekatan ini penting dilakukan untuk meminimalisir jatuhnya korban jiwa baik dari aparat, masyarakat sipil dan sekaligus menjaga keselamatan dari pilot itu sendiri," kata Faizal. (Satgas Damai Cartenz via AP)

Dandim 1407/Bone Letkol Inf Moch. Rizqi Hidayat Djohar menyampaikan rasa syukur dan memberikan apresiasi atas keberhasilan tim damai Cartenz yang telah berhasil membebaskan Mark Mehrtens Pilot Susi Air.

"Alhamdulillah kita sangat bersyukur bahwa sandera, pilot Susi Air, telah berhasil dibebaskan dengan selamat. Ini adalah buah dari koordinasi yang baik antara TNI, Polri, dan dukungan masyarakat serta pihak-pihak lain yang terlibat dalam keberhasilan ini,"  Pungkas Letkol Rizqi.

" Rasa Hormat yang setinggi-tingginya kepada Letkol Inf Andi Afandi merupakan putra terbaik dari kecamatan Mare yang juga lulusan Akmil tahun 2002 Lulusan akmil 2002 dari Satuan Kopassus dengan kualifikasi Anti Teror Sat 81 yang terlibat dalam keberhasilan ini, " jelas Letkol Rizqi.

  • Bagikan