WATAMPONE, RADARBONE.FAJAR.COI.D--Manajemen Perumda Air Minum Wae Manurung Kabupaten Bone terus melakukan langkah antisipasi dalam menghadapi musim kemarau berkepanjangan.
Perumda Air Minum Wae Manurung Kabupaten Bone telah mengantisipasi kekurangan penyuplaian air bersih saat musim kemarau terutama kebutuhan akan Air bersih bagi masyarakat.
Pasokan air bersih ke rumah pelanggan yang merasa terganggu bisa melakukan penyampaian secara tertulis dan lisan kepada pihak pengelola.
Hal ini disampaikan Pelaksana Tugas Direktur Perumda Air Minum Wae Manurung Kabupaten Bone Andi Daca. Ia mengaku saat ini sudah ada laporan yang diterima terkait kondisi air baku dari Wollangi Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone.
Sehingga pihaknya melakukan imbauan secara masif kepada pelanggan PDAM untuk berhemat air bersih.
"Sehubungan menghadapi puncak musim kemarau di daerah Kabupaten Bone yang menyebabkan pasokan air baku semakin terbatas. Diharapkan kepada pelanggan agar menggunakan air secara bijak dan selalu menampung air sebagai cadangan," ungkap A Daca yan juga menjabat Kabag Hubungan Pelanggan Perumda Air Minum Wae Manurung Kabupaten Bone.
Untuk pelayanan air bersih kepada pelanggan, kata dia, telah disiapkan mobil tangki yang selalu stand by. "Kami siapkan pengantaran air melalui mobil tangki secara gratis alias tanpa dipungut biaya" bagi pelanggan tuturnya.
Selain itu, lanjut A Daca pihaknya mengoptimalisasikan pelayanan seluruh sistem pendistribusian air minum kepada seluruh unit-unit pelayanan jika memang sumber tangkapan air di unit lain mengalami hal yang sama. Dimana jika ada unit pelayanan kerja Perumda Air Minum Wae Manurung di Kabupaten Bone saat ini mengalami kekeringan air bersih.
Hal itu dilakukan demi mengoptimalkan pelayanan air bersih dengan perkiraan cuaca terkait musim kemarau pada bulan September dan perkiraan beberapa bulan ke depan, pihaknya akan tetap waspada dengan memaksimalkan potensi pekerja teknis lapangan yang selama ini menjadi tumpuan bagi Perumda Air Minum Wae Manurung dalam memberikan pelayanan prima kepada warga terkhusus
pelanggan setia PDAM.
Diketahui Andi Daca bukan orang baru di Perumda Wae Manurung (PDAM Bone). Srikandi PDAM Bone ini mengawali karirnya sebagai staf di Unit pelayanan Tirong sejak tahun 2000.
Lima tahun menjadi staf, dia angkat menjadi karyawan organik dan selanjutnya menempati sejumlah posisi. Delapan tahun menjadi Kepala Bagian Hubungan Pelanggan, Andi Daca kini dipercaya menjadi Plt. Direktur Perumda Wae Manurung. Andi Daca menggantikan posisi A. Yusuf, Asisten III Setda Bone yang sudah enam bulan menjabat Plt. Direktur Wae Manurung. Dua Plt. Direktur sebelumnya adalah kalangan PNS lingkup Pemkab Bone hingga akhirnya perusahaan ledeng ini dipimpin kalangan internal.
