Kalahkan PCM Cinnong di Final KTM Patangkai Lapri Bone, PS Bonto Masunggu Koleksi Dua Gelar

  • Bagikan

LAPPARIAJA, RADARBONE,FAJAR.CO.ID--Tim sepak bola Bonto Masunggu membuat kejutan di Turnamen Karang Taruna Mekar (KTM) Patangkai Kecamatan Lapri. Tim yang tidak diperhitungkan di kejuaraan KTM Cup VII Patangkai, justru bikin prestasi juara.

Bonto Masunggu dari Kecamatan Tellu Limpoe berhasil merebut piala KTM-Patangkai dengan mengalahkan PCM Cinnong klub asal Lapri dengan skor telak 3-1 di Lapangan Sepak Bola Desa Patangkai Kecamatan Lapri, Selasa 1 Oktober 2024.

Tiga gol tersebut masing-masing dicetak oleh Andi Saleh di menit-menit awal babak pertama kemudian digandakan oleh pemain 'asing' Muh Nisar.

Kemudian menit akhir babak pertama, kembali pemain PS Bonto Masunggu menambah keunggulan dengan gol dari Fahri. Hanya skor 3-0 bersarang ke gawang lawan pada babak pertama bagi PS Bonto Masunggu menjadi champion.

Gol semata wayang dari PCM Cinnong dicetak oleh Dirga di pertengahan babak kedua lewat titik putih. Melalui gol penutup bagi PCM Cinnong tersebut, Dirga berhak mendapatkan pemain terbaik dengan uang pembinaan Rp500 ribu. PCM Cinnong berhak uang pembinaan Rp6 juta. Untuk tim kiper terbaik diraih oleh tim Pising Putra.

Dengan skor 3-1 tersebut membawa juga tim asal Desa Bonto Masunggu mengoleksi gelar top scorer. Tujuh gol yang dicetak oleh Muh Nisar menambahkan koleksi dua koleksi selain juara pertama dengan uang pembinaan Rp8 juta di turnamen lokal sepak bola bergengsi tersebut.

Muh Nisar yang berposisi sebagai pemain depan itu berhak mendapatkan uang pembinaan Rp500 ribu.

Juara 3 bersama disabet oleh Pusing Putra FC dan Muda Utama FC masing-masing memperoleh uang pembinaan Rp4,5 juta. Untuk fair play direbut oleh tim Samaenre FC.

Raihan gelar terhormat Bonto Masunggu begitu mulus dari babak penyisihan.

Laga perdana, Bonto Masunggu mampu mengalahkan Respal Muda skor 2-0, laga kedua saat bertemu Persebar, mampu menang adu penalti 3-0 dengan waktu normal 0-0.

Selanjutnya Bonto Masunggu lolos 8 besar dengan menumbangkan Mutiara FC skor 1-0.

Berikutnya laga semifinal saat melawan Muda Utama Libureng skor 4-1. Akhirnya tembus laga final saat mengatasi PCM Cinnong FC dengan 3-1.

Kades Bonto Masunggu Najamuddin mengaku bersyukur timnya bisa mempersembahkan gelar juara pertama di turnamen KTM Patangkai.

"Kami bangga dengan perjuangan pemain tim Bonto Masunggu yang bermain penuh semangat dan bisa mempersembahkan dua gelar sekaligus. selain juara pertama, juga meraih piala pencetak gol terbanyak," ujar Najamuddin yang juga Manajer PS Bonto Masunggu.

Dan Najamuddin juga berharap lewat sepak bola ini Bonto Masunggu bisa lebih dikenal oleh masyarakat Bone khususnya.

PS Bonto Masunggu Kecamatan Tellu Limpoe yang notabene desa terpencil dan terjauh dari ibu kota Kabupaten Bone.

Belum diketahui banyak klub Bonto Masunggu di Kabupaten karena baru mengikuti turnamen besar di Kecamatan Lapri. Namun PS Bonto Masunggu tak gentar menghadapi klub-klub ternama meski berada di desa terpencil.

  • Bagikan