WATAMPONE, RADAR BONE, CO. ID--Persatuan Olahraga Lawn Tenis Indonesia (Pelti) Kabupaten Bone siap mengikuti pra Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVIII tahun 2025. Untuk menjalani proses babak kualifikasi, Pelti membutuhkan anggaran besar.
Bantuan cabang olahraga khususnya Pelti Bone harus punya porsi anggaran besar untuk bertarung di Pra porprov.
Salah satu pengurus Pelti Bone Taufan mengungkapkan anggaran besar bagi cabang olahraga lawn tenis cukup realistis. Bantuan dana cabor Pelti sebesar Rp5 juta dianggap tidak cukup untuk membiayai seluruh kegiatan baik pembinaan maupun mengikuti pertandingan.
"Tidak cukup dana Rp5 juta setahun hanya untuk mengurusi cabang olahraga tenis, " ujarnya, Selasa 4 Februari 2025.
Ia mengatakan induk cabang olahraga yang mengelola anggaran harus memperhatikan beberapa aspek. Selain penyaluran anggaran berbasis proporsional dan berbasis asas manfaatnya.
Pelti meminta pengucur dana cabor betul-betul anggaran ini dikelola berdasarkan kebutuhan secara jelas dan transparansi sesuai porsi yang jelas pula.
Porsi anggaran itu tentu asas manfaat dan tepat sasaran. Selain penggunaan anggaran trhadap pengurus cabor juga atletnya yang bertanding.
Apalagi atlet Pelti Bone akan menjalani proses pelatihan training centre (TC) dalam sampai TC luar. Termasuk program uji coba untuk mengukur skill dan kemampuan para atlet.
