PALAKKA, RADAR BONE, CO. ID--Baznas Kabupaten Bone Sulawesi Selatan menyalurkan dana zakat Infaq dan Sedekah untuk mengurangi beban ahli waris korban meninggal dunia akibat disambar petir, Senin 14 April 2025.
Peristiwa tersambar petir tersebut menimpa Arifin (61) warga dusun Polewali desa Lemoape Kecamatan Palakka Kabupaten Bone Sulawesi Selatan pada Jumat sore 11 April lalu saat sedang berada di kebun jagung miliknya.
Bantuan berupa santunan Duka tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Ketua I BAZNAS Bone, Rusmin Igho, S.H., sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap warga yang tertimpa musibah dalam program Kemanusiaan Baznas Kabupaten Bone
"Ini merupakan wujud perhatian dan kehadiran pemerintah ditengah masyarakat yang tertimpa musibah melalui manfaat Zakat infaq dan sedekah dan tentunya sudah menjadi bagian dari tugas kemanusiaan kami di Baznas. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban keluarga almarhum Pak Arifin," ujar Rusmin Igho.
Penyerahan bantuan yang berlangsung dikediaman keluarga almarhum di dusun Polewali desa Lemoape ini turut dihadiri sejumlah pihak yang mewakili pemerintah diantaranya Kepala Desa Lemoape Arsyad, Kapolsek Palakka Iptu Bahar, S.Sos., M.Si., serta Bhabinkamtibmas Bripka Ilyas Badaruddin, S.Sos.
Kepala desa Lemoape Arsyad alias Tuan Songo sangat mengapresiasi kepedulian pemerintah melalui Baznas Bone yang telah peduli terhadap warganya yang tertimpa musibah.
“Mewakili keluarga almarhum kami ucapkan terimakasih atas kepedulian pemerintah melalui Baznas Bone terhadap warga kami yang tertimpa musibah ini, semoga Baznas selalu mendapat kepercayaan masyarakat dalam mengelola Zakat” ujar Tuan Songo sapaan akrab Kades Lemoape.
Kapolsek Palakka Iptu Bahar turut mengapresiasi langkah cepat BAZNAS Bone, dan mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem, terutama di musim penghujan yang rawan petir.
"Kiranya dari peristiwa ini kita semua harus lebih berhati-hati beraktivitas saat cuaca hujan apalagi tengah berada dikebun atau sawah. Sebaiknya tunda dulu pekerjaan diluar rumah jika cuaca tidak memungkinkan," ujar Iptu Bahar.
