Sudah bertahun-tahun warga Kompleks Jl. Bone Balla, Kelurahan Ujung Tanah, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Bone hidup dengan kondisi jalan yang rusak parah. Ironisnya, jalan ini berada tepat di jantung ibu kota kecamatan—bahkan berdampingan langsung dengan Kantor Camat Cenrana. Namun, entah mengapa, hingga kini tak ada langkah nyata dari pemerintah untuk memperbaikinya.
Merasa tak bisa lagi menunggu, warga akhirnya berinisiatif sendiri. Dalam musyawarah yang digelar di Masjid Bani Hasan, disepakati untuk patungan menyewa alat berat dan membeli material tanah timbunan guna memperbaiki jalan serta membuat saluran air. Hanya dalam waktu satu hari, terkumpul lebih dari Rp3 juta dari masyarakat.
Alhamdulillah, kepedulian ini turut didukung oleh Lurah setempat dan Wakil Ketua DPRD Bone, Bapak Khairul Amran—putra asli Cenrana—yang menyumbang sebagai bentuk keprihatinan atas kondisi lingkungan yang semestinya sudah lama menjadi perhatian pemerintah.
Apa yang dilakukan warga ini adalah cermin dari kepedulian yang lahir karena kekecewaan. Ketika pemerintah abai, rakyat bergerak. Ini bukan sekadar kerja bakti biasa—ini adalah bentuk protes diam yang berbicara lebih keras dari kata-kata.
Kami berharap langkah ini bukan hanya memperbaiki jalan, tetapi juga mengetuk nurani pemerintah. Sudah saatnya mereka lebih peka terhadap kebutuhan dasar masyarakat, apalagi di wilayah administratif inti seperti ini. Jangan biarkan warga terus "memperbaiki" ketidakpedulian dengan tenaga dan biaya mereka sendiri.
Semoga gotong royong ini dicatat sebagai amal ibadah di sisi Allah SWT, dan menjadi pengingat bahwa kehadiran negara semestinya bukan ditunggu—tetapi dirasakan.
Penanggung Jawab Kegiatan
Irham Ihsan, SH, M.Si
Ketua Sompung Lolona Cenrana
