WATAMPONE, RADAR BONE, CO. ID--Seluruh pejabat pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Pemerintah Kabupaten Bone ditugaskan untuk memantau perkembangan banjir yang melanda wilayah Kabupaten Bone.
Penugasan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi sekaligus mitigasi menghadapi potensi bencana banjir di sejumlah kecamatan.
Dalam surat tugas bernomor 2235/VII/2025 yang ditandatangani Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Bone, Andi Saharuddin, pada Sabtu (5/7/2025), seluruh pejabat eselon II dan Pelaksana Tugas (Plt) jabatan eselon II diberi tanggung jawab untuk mengawasi kondisi di masing-masing kecamatan.
Satu pejabat eselon II ditunjuk sebagai koordinator di tiap wilayah penugasan. “Ini dalam rangka menindaklanjuti instruksi Bapak Bupati Bone untuk senantiasa melaporkan kondisi bencana di Kabupaten Bone, semua pimpinan OPD dilibatkan pantau situasi di kecamatan,” kata Andi Saharuddin dalam keterangan tertulisnya kepada Klikwarta.id.
Langkah ini diambil demi efisiensi dan efektivitas pemantauan lokasi rawan bencana atau tanggap darurat, terutama di titik-titik yang berpotensi terdampak banjir.
Dikatakan, Andi Saharuddin, para pejabat yang ditugaskan diwajibkan melakukan pemantauan secara berkala dan melaporkan hasilnya langsung kepada Bupati Bone.
“Dalam rangka efisiensi dan efektivitas pemantauan lokasi rawan bencana/tanggap darurat bencana banjir dan mitigasi bencana lainnya di Kabupaten Bone,” tambah Kadisdukcapil Bone ini.
Dengan adanya penugasan ini, Pemerintah Kabupaten Bone berharap penanganan bencana di wilayahnya dapat berjalan lebih cepat, terkoordinasi, dan tepat sasaran.
Sebelumnya, Bupati Bone, H. Andi Asman Sulaiman, S.Sos, M.M., mengimbau masyarakat Kabupaten Bone untuk meningkatkan kewaspadaan menyusul cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir.
Menurut mantan Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura ini, fenomena cuaca ekstrem yang terjadi saat ini berpotensi menimbulkan dampak bencana, seperti banjir dan tanah longsor.
Untuk itu, pihaknya telah meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bone memastikan kesiapan sarana dan prasarana penanganan bencana di seluruh wilayah kabupaten.
“Sejumlah daerah mengalami cuaca ekstrem, termasuk Bone, kami mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan,” ungkap Andi Asman Sulaiman, Sabtu (5/7/2025).
Bupati Bone juga mengingatkan warga yang hendak bepergian agar berhati-hati di perjalanan.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bone, Andi Muhammad Ikbal, menjelaskan sejumlah kecamatan di Bone sudah terdampak banjir akibat hujan deras yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.
“Beberapa kecamatan sudah melaporkan kondisi banjir, di antaranya Kecamatan Kajuara, Kahu, Tonra, Awangpone, Palakka, Tanete Riattang Timur, Ulaweng, Mare, dan Cenrana,” jelas Andi Muhammad Ikbal.
Ia juga mengimbau warga untuk tetap siaga dan memantau perkembangan cuaca secara berkala. “Kami meminta masyarakat tetap waspada dan siap siaga menghadapi anomali cuaca ekstrem yang tidak menentu,” terangnya. (*)