Gerakan Menjaga Qiraat Al-Qur’an, KUA Tanete Riattang Kolaborasi Masjid Nurul Syamsi Gelar Orientasi Imam Masjid dan Guru Mengaji

  • Bagikan

WATAMPONE, RADAR BONE, CO.ID--Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tanete Riattang bekerja sama dengan Masjid Nurul Syamsi menggelar Pelatihan/Orientasi Imam Masjid dan Guru Mengaji se-Kecamatan Tanete Riattang. Kegiatan ini berlangsung pada Minggu (13/07/2025), bertempat di Masjid Nurul Syamsi, Jl. A. Ali Petta Cenrana, Kelurahan Masumpu, dengan mengangkat tema "Meningkatkan Kualitas Bacaan Al-Qur'an Berdasarkan Kaidah Tajwid."

Acara yang dimulai sejak pukul 07.30 WITA ini dihadiri oleh berbagai tokoh dan instansi penting, perwakilan dari Camat Tanete Riattang, Kepala KUA Tanete Riattang, Ketua Baznas/ Ketua IPIM Kabupaten Bone, Lurah Masumpu, Bhabinkamtibmas, Babinsa, para penyuluh agama Islam, imam kelurahan Masumpu, serta para peserta Imam Masjid dan Guru Mengaji se kecamatan Tanete Riattang.

Dalam sambutannya, Kepala KUA Tanete Riattang H. Firman, menyampaikan apresiasi atas sinergi panitia masjid dengan KUA serta para peserta yang hadir. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini adalah ladang pahala dan bentuk konkret menjaga kemurnian Al-Qur'an. “Salah satu cara menjaga kemurnian Al-Qur’an adalah dengan menjaga qiraat-nya. Qiraat yang sanadnya bersambung hingga Rasulullah SAW, seperti qiraat ‘Asyrah Sugrah, merupakan warisan mulia yang harus kita pelihara,” ujarnya.

Pelatihan ini menghadirkan narasumber utama H. Agussalim Beddu Malla, seorang pemegang sanad Qiraat ‘Asyrah Sugrah yang bersambung kepada Rasulullah SAW melalui Al-Azhar Al-Syarif, Cairo, Mesir. Beliau memberikan materi yang sangat bermanfaat mengenai pentingnya kualitas imam dan guru mengaji dalam membina umat.

Dalam sesi materinya, H. Agussalim memaparkan empat poin utama, yakni: pentingnya kualitas imam dan guru mengaji dalam membentuk masyarakat Qur’ani, syarat dan adab menjadi imam shalat, teknik membaca Al-Qur’an sesuai dengan kaidah tajwid, serta praktik langsung membaca Al-Qur’an dengan bimbingan tajwid.

Para peserta yang terdiri dari imam masjid, guru mengaji, dan pengurus masjid dari berbagai kelurahan di Kecamatan Tanete Riattang tampak antusias mengikuti setiap sesi dengan seksama. Praktik langsung bacaan Al-Qur’an menjadi bagian yang paling interaktif dalam pelatihan ini.

Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum penting untuk membina kualitas para pelayan umat di masjid, terutama dalam meningkatkan pemahaman dan penerapan ilmu tajwid secara benar. Dengan demikian, generasi umat Islam akan tumbuh dengan bacaan Al-Qur’an yang baik dan benar.
Panitia pelaksana menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya acara ini. Sinergi antara masjid, KUA, dan stakeholder lainnya menunjukkan bahwa komitmen menjaga kemurnian Al-Qur’an adalah tanggung jawab bersama.

  • Bagikan