WATAMPONE, RADAR BONE, CO.ID--Saat pelantikan Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bone HA Saharuddin, Jumat 13 Maret 2025, posisi Ketua DPRD Bone, Andi Tenri Walinonong duduk berada berdampingan dengan jajaran pengurus Dharma Wanita Kabupaten Bone.
Tak seperti biasanya ketika Ketua DPRD Bone harus duduk sejajar dengan unsur forkompinda lainnya. Kondisi tersebut membuat Ketua DPRD Bone Andi Tenri Walinoning kecewa.
Ia memprotes aturan dan tata kelola protokoler Pemkab Bone yang dianggapnya tidak becus.
Ia mengangkap hal itu tak seperti biasanya bagi pejabat forkopimda ketika acara atau agenda Pemkab Bone atau lainnya.
Ketua DPRD Bone mengaku setiap ada agenda penting Pemda Bone, kerap kali selalu ditempatkan duduk di barisan ibu-ibu.
Kader Gerindra ini mengaku harusnya sesuai aturan protokoler, dirinya ditempatkan di kursi berdampingan dengan Bupati Bone.
"Protokolernya Pemda tidak becus, tidak paham aturan. Masa ketua DPRD disimpan di barisannya Darma Wanita. Ketua DPRD Bone itu Forkopimda loh,” tegas srikandi Gerindra Dapil III Bone Barat ini.
Ia meminta protokoler Pemda agar memahami aturan. Mengatur dengan baik penempatan kursi pejabat. Utamanya di acara acara penting.
“Saya harap ini menjadi perhatian bagian protokol Pemda Bone. Ini sudah kesekian kalinya terjadi, saya ditempatkan dibarisan ibu-ibu, barisan ikawan atau barisan Dharma Wanita. Yang seharusnya itu bukan tempat duduk saya,” tutupnya.
Kabag Protokol Pemkab Bone, Andi Risky Pratama yang dihubungi tak memjawab. Panggilan WhatsApp yang dilayangkan juga tak dijawab. Pesan WA juga tak digubris.