BONE, RADARBONE.FAJAR.CO.ID--Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bone kembali memberikan bantuan Bedah Rumah Layak Huni. Kali ini menyasar warga Palakka Kahu, Bennu.
Bantuan ini merupakan tindak lanjut atas laporan Babinsa Lingkungan Punrangae Kelurahan Tanete Kecamatan Cina atas keberadaan warganya yang membutuhkan pertolongan atau bantuan.
Ketua Baznas Kabupaten Bone Drs. H. Zainal Abidin bersama Wakil Ketua I Baznas Kabupaten Bone Dr. Hj. Hikmah Husain LC, MAg menyerahkan langsung dana bantuan Bedah Rumah Layak Huni kepada Bennu, senilai Rp 5.000.000 untuk tahap pertama sekaligus penandatanganan MoU sebagai salah satu persyaratan penyaluran bantuan tersebut.
Bantuan dana yang diserahkan Ketua Baznas Kabupaten Bone ini di saksikan, Lurah Tanete Kecamatan Cina (Jasmir Dahlan, SPd), Pasi Ter Dim 1407.Bone (Kapten Inf Muh. Arsyad), Danramil Kecamatan Cina (Letu Arh Darwis), Babinsa Kelurahan Tanete (serda Aswan), Bhabinkamtibmas Kelurahan Tanete (Bripka A. Jusman), Kepala Lingkungan Pundrangae (Sakaruddin).
Ketua Baznas Kabupaten Bone Drs. H. Zainal Abidin, berharap bantuan ini dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat penerima bantuan.
"Saya berharap Anggota Kodim 1407/Bone maupun Koramil, dan Kapolsek sampai masyarakat bekerjasama dengan Baznas sebagai mitra kami, membantu membangunkan rumah layak huni secara gotong royong dan mengontrol menyelesaikan pembangunan Bedah Rumah Pak Bennu," katanya.
Sumber dana yang disalurkan ini lanjutnya, bersumber dari Infak dan Sadaqah dari para Muzakki dan Munfiq yang telah menyetorkan melalui BAZNAS.
"Kewajiban Baznas sebagai lembaga amil untuk menyalurkan sesuai aturan dan petunjuk Alquran karena warga penerima bantuan ini berhak menerima bantuan," pungkasnya.
Diketahui, Bennu dan sang istri Bara, tinggal bersama 8 anaknya disebuah rumah panggung kecil dengan kondisi yang sangat memperihatinkan karena selain ukurannya hanya sekitar 5x5 meter, struktur bangunan juga sudah mulai rapuh.
Bennu merupakan seorang petani penggarap lahan milik orang lain yang penghasilannya tidak menentu. hal ini diperparah dengan kondisi istrinya yang sakit keras harus keluar masuk di rumah sakit.
*
