H-2 Idul Adha, TPID Pantau Harga Pasar

  • Bagikan

WATAMPONE, RADARBONE.FAJAR.CO.ID-Sepekan hingga sehari jelang Idul Adha 1443 H, menjadi puncak belanja para ibu rumah tangga. Mulai dari belanja pakaian hingga bahan makanan dan rempah untuk disajikan menyambut keluarga dan teman yang datang bersilaturrahim.

Tak heran jika permintaan bahan pokok di pasaran pun melonjak tajam yang mengakibatkan kenaikan harga.
Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bone pun terjun langsung memantau harga bahan pokok strategis dipasaran, Jumat, 8 Juli lalu.

Start pukul 06.00 pagi, TPID dipimpin langsung Wabup Bone, Drs H Ambo Dalle MM langsung menuju Pasar Tradisional Bajoe Kelurahan Bajoe Kecamatan Tanete Riattang Barat.

"Informasi yang kami himpun dari pedagang Pasar Bajoe, memang ada sedikit kenaikan harga seperti bawang merah, cabe dan lain-ain tapi tidak ada lonjakan harga signifikan, " terang Ambo Dalle.

Mengenai stok, pedagang di pasa yang dikenal dengan ikan lautnya itu, mayoritas mengambil stok dari Pasar Tradisional Modern Palakka.

"Kami beli cabe dan rempah lain dari Pasar Palakka kemudian menjualnya di sini, " ujar Hani, salah seorang pedagang Pasar Bajoe.

Meski hujan mengguyur dan kondisi jalanan dalam pasar yang penuh genangan air, tak menyurutkan semangat TPID yang juga dihadiri Dandim 1407 Bone, Letkol Inf Moch Rizqi Hidayat Djohar, Wakapolres Bone, Kompol Eddy Sumantri, S.Sos, SIK, Sekda Bone, Drs H. Andi Islamuddin MH dan tim gabungan OPD.

Kenaikan harga juga didapati tim ketika berada di Pasar Tradisional Modern Palakka. Mereka mengecek harga ayam pedaging, ayam kampung, daging sapi dan bahan pokok strategis lainnya secara acak.

"Sudah wajar ada kenaikan harga sedikit karena permintaan banyak. Tapi relatif stabil, apalagi stok pun melimpah, " tutup Ambo Dalle kepada RADAR Bone

  • Bagikan