The Next Istana Sayur, Kampung Holtikultura Yon Armed Berbasis Teknologi Modern

  • Bagikan

-Panen Bersama di Lahan Seluas 1 Ha

BENGO, RADARBONE.FAJAR.CO.ID--Kampung holtikultura Yon Armed 21/105 Tarik/Kawali berbasis teknologi modern.

Pada panen bersama di lahan seluas kurang lebih 1 Ha, Jumat 16 Juni 2023 dihadiri langsung Kadis Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Bone, H Andi Asman Sulaiman.

Kampung hortikultura yang digagas Kadis TPHP Bone, terbukti berhasil mendongkrak pendapatan masyatakat petani.

Turut hadir pada panen bersama, unsur Tripika Kec.Bengo, Penyuluh , Desa, BPP Ponre, Libureng, Tellulimpoe, Lamuru, Lapri, Bengo dan Mahasiswa Pkl Polbangtan dan Masyarakat sekitar,L.

"Awal panen, ada Rp8 jutaan terjual plus
dikonsumsi para keluarga prajurit dan masyarakat sekitar. Lama tanam panen ada yang mulai umur 20 hari seperti kangkung bayam dan ada pula 2.5 bulan seperti cabai," kata peraih tanda kehormatan Presiden Satya Lencana Wira Karya tersebut.

Bukan hanya TNI yang terlibat, program ini juga melibatkan Polri, masyarakat, hingga penyuluh.

“Jadi kita siapkan betul-betul area Kampung Hortikultura sudah berbasis teknologi dan modern, ini komitmen kita semua wujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan,” jelasnya.

Kampung Holtikultura ini kelak akan menjadi sentra tanaman sayur maupun komoditas pertanian lain, seperti petak sayur, pisang, hingga cabe.

Asman Sulaiman menuturkan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Bone terus membangun ketahanan pangan di Bumi Arung Palakka, Kabupaten Bone. Salah satunya budidaya tanaman cabai.

“Hari ini kita panen bersama TNI – Polri dan masyarakat sebagai di area budidaya tanaman cabai di Lappacenrana Bengo,” kata A Asman Sulaiman

Apalagi kata dia, harga tanaman cabai bernilai tinggi dan tak pernah jatuh harganya. Bahkan kata dia, pengembangan Kampung Hortikultura dilakukan dengan cara modern.

“Hal itu dilakukan untuk mendongkrak sektor pertanian daerah, khususnya untuk kesejahteraan petani, ” tuturnya (*)

  • Bagikan