BONE, RADARBONE.FAJAR.CO.ID--Pesantren Al Ikhlas Ujung Bone menggelar Halaqah Perdana santri Baru tahun ajaran tahun 2023/2024 bertempat di gedung serbaguna Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone, Sabtu, 22 Juli 2023.
Acara dimulai pukul 09.00 Wita yang diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh santri Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone.
Kegiatan Halaqah Perdana santri baru ini dihadiri Ketua Yayasan Al Ikhlas Bone, Prof Dr KH Nasaruddin Umar MA, Wakil Bupati Bone Drs H Ambo Dalle MM, Pimpinan Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone, Dr. H. Lukman Arake, Lc, MA, Kapolres Bone, Dandim 1407 Bone, Kepala Kemenag Bone dan Kepala Kemenag Wajo, dan tamu undangan lainnya.
Ketua Yayasan Al Ikhlas Bone, Prof Dr KH Nasaruddin Umar MA di awal sambutannya memuji kepedulian Wakil Bone, Drs. H. Ambo Dalle MM terhadap Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone.
"Bapak Wakil Bupati ini sejak awal Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone berdiri selalu mendampingi. Atas kepedulian beliau, kita doakan semoga diberikan kesuksesan ke tempat yang lebih tinggi," ucap Nasaruddin Umar.
Lebih jauh Nasaruddin Umar mengatakan saat ini Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone menjadi ponpes terkemuka di Indonesia. Ini ditandai dengan alumni Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone banyak terserap di perguruan tinggi ternama di dalam dan luar negeri.
"Ponpes Al Ikhlas menguasai Ponpes termuka di Indonesia saat ini. Gampang sekali menemui santrinya. Datang ke presiden mahasiswa nya. Rata-rata presiden mahasiswa berasal dari Al Ikhlas Ujung Bone," ungkap Nasaruddin Umar.
Nasaruddin Umar juga menegaskan pihaknya tidak hanya mengajarkan ilmu agama dan pengetahuan umum, tapi juga mengembangkan talenta-talenta santrinya.
Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone mengajar keberanian untuk tampil di muka umum. Untuk membuktikan hal itu, Nasaruddin Umar pun mengajak santri Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone untuk bercakap cakap dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Arab.
Tiga perwakilan santri, yakni santri yang berasal dari NTT, Masamba dan Wajo itu pun dengan aktif menjawab setiap pertanyaan Prof Nasaruddin Umar yang disampaikan dalam Bahasa Inggris.
"Tergambar anak-anak ini tidak ada kecanggungan. Dan inilah kekhususan Ponpes Al ikhlas Ujung Bone mengajak santrinya berani. Berani itu tidak gampang. Harus memiliki talenta. Di tengah masyarakat tidak dibutuhkan cukup kepintaran saja. Makanya talenta anak-anak kita salurkan di sini," beber Nasaruddin Umar.
Prof Nasaruddin pun membeberkan sejumlah kegiatan yang dilakukan di lingkungan Pondok Pesantren Al Ikhlas Ujung Bone, diantaranya kegiatan olahraga dan seni, seperti beladiri dan tarian.
Tak hanya itu, sambung Nasaruddin Umar, lingkungan pesantren juga dilengkapi dengan kamera CCTV yang bisa dipantau langsung oleh dirinya di Jakarta.
Kesehatan dan keamanan menjadi perhatian serius pihaknya. Karenanya ia mengharapkan agar orang tua tidak perlu khawatir menitipkan anaknya di Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone.
"Di sini ada dokter yang menangani. Satu kali anak batuk tidak boleh bergaul dengan anak lain. Langsung dikarantina dengan ditangani dokter. Semua ditanggung pesantren," jelasnya.
Wakil Bupati Bone Drs H Ambo Dalle MM diawal sambutannya menyampaikan selamat kepada Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone yang telah menerima santri baru. Menurut Ambo Dalle Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone memiliki perkembangan yang sangat pesat, sehingga menjadi pesantren terkemuka saat ini.
Tidak hanya dikenal secara nasional tapi juga internasional. "Sejak awal saya terlibat di Ponpes ini. Luar biasa perkembangannya. Bukan hanya melahirkan santri biasa. Tapi alumni sudah tersebar di mana-mana. Ini keberkahan yang diturunkan Allah SWT di Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone ini. Bapak ibu tidak salah dalam memilih pesantren untuk anak-anaknya. Ponpes Al Ikhlas Ujung telah berkontribusi tidak hanya untuk Bone tapi juga untuk bangsa. Ponpes Al Ikhlas Ujung sudah menjadi aset bangsa," puji Ambo Dalle.
Wakil Bupati juga mengajak santri untuk mendoakan Ketua Yayasan Al Ikhlas Bone yang juga Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar MA.
"Mari juga kita mendoakan Anregurutta semoga selalu diberi kesehatan. Beliau bisa lebih meningkat lagi. Istilah saya naik kelas," ucap Ambo Dalle.
Kegiatan Halaqah Perdana santri baru ini ditandai dengan penyematan tanda peserta santri baru, launching sekaligus penyerahan kartu digital dan penampilan tarian persembahan SSB Ponpes Al Ikhlas Ujung Bone. (*).
