Didampingi Tim Hebat, Pj Bupati Bone Paparkan Realisasi 10 Program Prioritas di Depan Tim Evaluasi Itjen Kemendagri

  • Bagikan

WATAMPONE, RADARBONE.FAJAR.CO.ID--Penjabat (Pj) Bupati Bone menjalani evaluasi di Kementerian Dalam Negeri tepatnya di Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendagri, Selasa 16 Januari kemarin.

Penjabat Bupati didampingi para tim hebat yang dimentori Kepala inspektorat Bone, A Muh Yamin, Kepala Bappeda Bone, Dr Ade Fariq Ashar SSTP MSi dan Plt Kepala BKAD Bone, Andi Irsal Mahmud

Capaian 10 program prioritas Pj Bupati menjadi fokus utama evaluasi.
Kepala Bappeda Bone, Dr Ade Fariq Ashar SSTP MSi mengatakan, evaluasi hari ini tak ada kaitannya dengan evaluasi netralitas ASN.

"Ini murni evaluasi kinerja, capaian 10 program prioritas," kata Ade Fariq.

Ia menegaskan, program prioritas yang dievaluasi, mencakup pengendalian inflasi, stunting, BUMD, layanan publik, pengangguran, kemiskinan esktrem, layanan kesehatan, serapan anggaran, program unggulan dan perizinan.

Ade menegaskan, di tiga bulan kepemimpinan Pj Bupati Bone, 10 program prioritas yang dicanangkan telah dijalankan dengan sangat baik.

Ade mencontohkan, pengendalian Inflasi, dimana pemerintah daeah melalui instruksi Pj bupati, rutin menggelar pangan murah guna memastikan keterjangkauan harga. Juga memastikan ketersediaan pasokan pangan dan kelancaran distribusi.

Apalagi dengan dukungan anggaran melalui BTT sebesar Rp2 miliar lebih yang dialokasikan ke 7 OPD dalam bentuk program bantuan bibit cabai dan sayuran serta subsidi harga pangan untuk kegiatan pasar murah.

"Upaya yang dilakukan untuk pengendalian inflasi meliputi memastikan keterjangkauan harga, menerapkan ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi serta melaksanakan komunikasi dam koordinasi efektif lintas sektor," ucapnya.

Hasil nyata yang terlihat saat ini, inflasi di Bone terkendali.
Kemudian soal stunting. Mantan kabag pemerintahan Setda Bone tersebut menegaskan, ada empat program prioritas yang dilakukan dalam menekan stunting. Yakni mendorong partisipasi aktif orang tua balita membawa anaknya ke posyandu serta mengoptimalkan kelas parenting.

Termasuk, tagging anggaran perangkat daerah dan pemerintah desa/kelurahan untuk mengintervensi sasaran. Juga program monitoring dan evaluasi stunting oleh TPPS.

"Termasuk audit kasus stunting pada semua desa dan kelurahan," tegasnya.
Soal menekan angka pengangguran, Pj Bupati Bone tegas Ade Fariq telah mendorong pengembangan wirausaha baru di masyarakat.

Juga menyusun kebijakan pemanfaatan tenaga kerja lokal dalam pengembangan lapangan pekerjaan. Termasuk menyediakan platform digital pencari kerja.

"Yang terpenting, memberikan kemudahan investasi untuk membuka peluang pencari kerja," jelasnya.
Soal angka kemiskinan ekstrem yang jumlahnya mencapai 3.657 orang, Pj Bupati Bone tegas Ade Fariq telah menginstruksikan dilakukan verifikasi dan validasi data P3KE untuk kebutuhan intervensi OPD dan pemerintah desa/kelurahan.

"Juga mengurangi kantong kemiskinan di perkotaan melalui program kerja OPD dan lembaga lainnya yang tepat sasaran," jelasnya.

Termasuk lanjutnya, inovasi kegiatan unggulan Pj Bupati Bone yang salah satunya, memastikan belanja barang dan jasa pemerintahan difokuskan menggunakan fasilitas dna produk lokal daerah.

"Juga termasuk memastikan kelancaran logistik pemilu terdistribusi dengan aman dan lancar melalui kerjasaman forkopimda dan forkopimcam yang solid," tutupnya.

baharuddin

  • Bagikan