WAJO, RADARBONE.FAJAR.CO.ID-Program Kotaku, Desa Wisata, infrastruktur jalan hingga jaringan irigasi menjadi buah perjuangan Andi Iwan Aras untuk Kabupaten Wajo.
Bahkan berkat kontribusi putra terbaik Wajo ini, warga tak perlu lagi khawatir melintasi ruas jalan Cempa yang selama ini terputus ketiga banjir datang.
Berkat AIA sapaan akrabnya, telah dibangun jembatan di ruas Cempa.
Tak heran, pada momen puncak Hari Jadi Wajo (HJW) ke 624, Pemkab Wajo kemudian menganugerahkan penghargaan terbaik putra utama daerah.
Penghargaan diserahkan langsung Bupati Wajo, Andi Amran Mahmud kepada Wakil Ketua Komisi V DPR RI tersebut.
Amran Mahmud menjelaskan bahwa pemberian penghargaan ini dilakukan berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Wajo Nomor 16 Tahun 2007 tentang Pemberian Penghargaan.
"Penghargaan ini bukanlah balas jasa, tetapi penghargaan ini diberikan kepada orang-orang yang terpilih, semata-mata hanya untuk menunjukkan bahwa rakyat Wajo mengapresiasi dan menghargai setiap kontribusi yang tulus bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Wajo," kata Amran Mahmud.
Amran Mahmud juga menguraikan bahwa hingga saat ini telah terbangun Jaringan Gas Rumah Tangga sebanyak 12.750 sambungan rumah, yang telah mengalir di empat kecamatan, yaitu Tempe, Tanasitolo, Maniangpajo dan Gilireng.
Juga proses pembangunan Water Treatment Plant dengan kapasitas 150 liter/detik yang akan segera didirikan di Tanasitolo untuk melayani Kota Sengkang dan sekitarnya.
"Kedua proyek bernilai ratusan miliar ini tercurah ke Wajo berkat ketulusan dan kerja keras legislator kita di Senayan. Selain AIA juga ada Ibu A. Yuliani Paris," katanya.
Bupati Wajo pada kesempatan itu juga berterima kasih kepada Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman. Karena, berkat bantuan Keuangan dari Provinsi selama periode ini, sangat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Kabupaten Wajo, khususnya untuk pembangunan infrastruktur jalan dan infrastruktur lainnya, termasuk pengembalian kejayaan sutera.
Atas kepedulian gubernur, bupati juga menganugerahkan penghargaan Warga Kehormatan Daerah Kabupaten Wajo.
"Atas atensi dan bantuan dari Bapak Gubernur, perkenankan kami mengapresiasi dan menjadikan bapak sebagai Warga Kehormatan Daerah Kabupaten Wajo," ungkapnya.
Amran Mahmud juga mengungkap bahwa pemberian penghargaan ini juga membuktikan bahwa sinergi dan kebersamaan yang kokoh dan kuat di antara setiap orang Wajo, di manapun lapangan pengabdiannya, pasti akan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat.
"Semoga kebersamaan dan sinergitas ini senantiasa terjalin untuk terus membangun Kabupaten Wajo yang kita cintai," pungkasnya.
