BONE, RADARBONE.FAJAR.CO.ID--Pabrik Gula Bone (PGB) Arasoe Kecamatan Cina Kabupaten Bone milik Perseroan Terbatas Perkebunan Nusantara (PTPN) XIV mulai melakukan proses giling perdana tebu, Kamis 4 Agustus 2022. Hal itu ditandai dengan kegiatan selamatan giling tebu yang dihadiri langsung Komisaris Utama PTPN XIV DR Ir Haris Yasin Limpo, Komisaris Independen PTPN XIV Frono Jiwo, Perwakilan Direktur PTPN XIV, Senior Exekutif Vice President (SEVP) Operation PTPN XIV Ir H Andi Arwan AP, Manager PGB Arasoe Andi Erwin Haswifar.
Manager PGB Arasoe Andi Erwin Haswifar mengatakan proses giling sementara berjalan, tentu manajemen pabrik milik PTPN XIV tersebut telah menargetkan produksi tebu hingga mencapai 290 ribu ton tahun 2022.
Meski sudah ada target produksi tebu yang dibebankan oleh manajemen direksi, namun pihaknya tetap realistis dengan hasil yang dicapai pada tahun-tahun sebelumnya.
"Kita bisa berharap akan capai target 290 ribu ton tebu sesuai bibit tebu yang sudah ditanam. Tapi kadang dalam proses hingga hasil akhir, kadang tidak capai target. Kalaupun hasil akhir nantinya, kami memprediksi hanya mampu menghasilkan 232.750 ton," ujarnya.
Erwin juga menjelaskan bahwa terjadi pengurangan produksi tebu tahun ini, karena faktor lahan yang tersedia. Walaupun jumlah lahan tebu yang selama ini dipercayakan untuk digarap oleh PGB Arasoe mencapai 3.800 hektar.
"Memang luas lahan kita tanam tebu berkurang. Luas lahan tebu yang hanya digarap mencapai 800 hektar," ujarnya.
Sehingga dia memperkirakan target produksi gula sebanyak 23 ribu ton dengan kondisi bahan baku tebu. "Memang ada target produksi gula yang diberikan, tapi hasilnya kadang berbeda, kita harap bisa capai minimal 19 ribu ton," ungkapnya.
Selain target produksi tebu dan gula, lanjut dia, rendemen tebu atau kadar kandungan gula juga diharap bisa mencapai 8,15 persen. Walaupun hasilnya rendemen tebu juga hanya tembus 7 persen.
"Kalau dikatakan rendemen tebu 7 persen, artinya dari 100 kg tebu yang digiling di pabrik gula akan diperoleh gula sebanyak 7 kg," ungkapnya.
Senior Exekutif Vice President (SEVP) Operation PTPN XIV Ir H Andi Arwan AP meminta jajaran PGB Arasoe solid dalam bekerja.
"Pabrik gula bukan milik karyawan, tapi milik orang Bone. Karyawan harus menjadi terbaik agar perusahaan bisa berprestasi seperti ketika saya jadi manajer pernah juara 3 nasional," tuturnya.
Komisaris Utama PTPN XIV DR Ir H Haris Yasin Limpo berharap proses giling pertama tebu manten bisa berjalan sesuai waktu yang ditentukan.
